Hot Posts

6/recent/ticker-posts .owl-item .active { animation: ticker 100s linear infinite; }

Cegah Geng Motor dan Perang Kelompok, Polisi Gandeng Masyarakat Lewat Ngopi Kamtibmas


 Makassar — Kapolrestabes Makassar Kombes Pol Arya Perdana SH, S.IK, M.Si menggelar kegiatan Ngopi Kamtibmas bersama unsur Tripika Kecamatan Ujung Pandang, tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh adat, serta warga setempat, Jumat malam (24/10/2025), bertempat di Halaman Gedung Mulo, Jalan Batu Putih, Kelurahan Mangkura, Kecamatan Ujung Pandang, Kota Makassar. 

Turut hadir dalam acara tersebut AKBP Dr. H. Nasaruddin SH, MM (Kasat Pam Obvit), AKBP Hj. Andi Husnaeni S.Sos, M.Si (Kasat Lantas Polrestabes Makassar), Kompol Asep Wahyudi S.I.K, M.Si (Kapolsek Ujung Pandang), Kompol Ramli (Kasi Propam Polrestabes Makassar), Mayor Inf Jasmawan (Danramil 07/Ujung Pandang), AKP Wahiduddin (Kasi Humas Polrestabes Makassar), Isfan (Kasi Trantib Kec. Ujung Pandang), dan Elvira Pakasi S.M (Lurah Mangkura).

Dalam sambutannya, Kombes Pol Arya Perdana menekankan pentingnya keterlibatan masyarakat dalam menjaga keamanan dan ketertiban kota Makassar.

“Kami setiap hari keliling kecamatan dan kelurahan di Kota Makassar. Ngopi Kamtibmas ini menjadi ruang bagi masyarakat menyampaikan masukan sebagai bahan perbaikan. Karena itu, kami butuh masukan dari semua pihak,” ujarnya.

Ia memaparkan sejumlah permasalahan yang memengaruhi situasi Kamtibmas, seperti maraknya perilaku anak muda yang terlibat geng motor, penggunaan busur, hingga penyalahgunaan minuman keras tradisional (ballo) dan bahan berbahaya lainnya.

“Berawal dari orang tua memberikan motor kepada anak lalu kumpul-kumpul, terbentuklah geng motor. Anak-anak terpengaruh ballo, lem dan lain-lain sehingga berani melakukan tindak pidana,” jelasnya.

Kapolrestabes mendorong peran aktif orang tua untuk memberikan perhatian khusus dan pendidikan akhlak yang baik agar anak tidak terjerumus pergaulan negatif, termasuk pengaruh konten buruk dari media sosial dan YouTube.

Selain itu, Kapolrestabes menegaskan bahwa pelayanan kepada masyarakat harus dilakukan secara humanis.

“Saya sampaikan kepada para Kapolsek dan jajaran Polrestabes, apabila ada masyarakat datang melapor, layani dengan baik dan terima keluhannya,” tegas Kombes Pol Arya.

Dalam Sesi Tanya Jawab, Kapolrestabes Makassar menanggapi pertanyaan mengenai penanganan aksi perang kelompok yang sempat muncul di media online wilayah Veteran, Kapolrestabes menegaskan upaya yang sudah dilakukan kepolisian.

“Kita setiap hari melaksanakan sosialisasi ke anak-anak di lorong agar tidak melakukan aksi tawuran,” terang Kombes Pol Arya.

Selain itu, polisi juga meningkatkan patroli sebagai tindakan preventif dan akan melakukan penegakan hukum terukur bila aksi tersebut tetap terjadi.

“Jika sudah disampaikan namun masih terjadi, kita lakukan tindakan yang terukur sesuai dengan perbuatannya,” jelasnya.

Ia juga menanggapi maraknya tagar bernuansa negatif mengenai keamanan Makassar di media sosial.
“Seperti tagar Makassar Tidak Aman, itu bisa menjadi ucapan atau doa. Maka kita lawan dengan perbuatan baik dan kepedulian terhadap lingkungan,” ungkapnya.

Kegiatan Ngopi Kamtibmas ini diharapkan semakin mempererat sinergitas antara aparat keamanan dan masyarakat dalam mewujudkan situasi yang aman, tertib dan kondusif di wilayah Kota Makassar.